Rangkas — Kesigapan PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Cilegon bergerak cepat mengatasi temuan anomali pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Saketi – Rangkas pada Rabu (17/4/2024).
“Jadi, berdasarkan hasil pengecekan dari Tim Pemeliharaan Jaringan Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Rangkas, ditemukan adanya anomali pada isolator dengan kondisi terbakar atau flashover,” ujar General Manager PLN UIT JBB, Didik Fauzi Dakhlan.
Menurutnya, bahwa kami baru saja menyelesaikan pekerjaan pada sisi jaringan transmisi yaitu penggantian isolator yang mengalami kerusakan akibat gangguan alam pada tower T.90 di daerah Pandeglang, Banten.
“Kondisi flashover pada isolator terjadi akibat terkena sambaran petir karena cuaca saat itu terjadi hujan yang disertai petir di daerah Pandeglang dan sekitarnya, sehingga perlu langsung dilakukan penggantian,” tutur Didik.
Dijelaskannya, bahwa adanya flashover pada isolator merupakan penyebab terjadinya gangguan dalam menyalurkan energi listrik sehingga dapat mengurangi kualitas layanan listrik ke pelanggan.
“Jadi, dalam proses penggantian isolator flashover dilaksanakan tanpa padam dengan mengerahkan tim gabungan yang terdiri dari pengawas pekerjaan, pengawas Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), dan 11 personel Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) UPT Cilegon berkolaborasi dengan PDKB UPT Cawang dan PDKB UPT Durikosambi,” jelas Didik.
Didik juga menambahkan, bahwa PLN berhasil menyelesaikan pekerjaan penggantian isolator dalam waktu 2 jam dan berhasil mengganti 24 keping isolator yang terkena flashover.
“Dalam penggantian isolator ini dilakukan dengan tujuan agar penyaluran energi listrik ke pelanggan tidak mengalami kendala. Dengan demikian, pasokan listrik di akhir masa siaga Idul Fitri 2024 tetap aman, sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan nyaman,” pungkasnya.
FALDI